Hingga China Lagi Viral Kejadian Luar Biasa Orang Tua ‘Ngadem’ Hingga Restoran

Jakarta –

Sekelompok orang tua dilaporkan memenuhi salah satu restoran cepat saji Hingga China. Kejadian Luar Biasa ini tentu mengganggu pelanggan lain hingga disoroti netizen.

Fasilitas restoran yang banyak dicari pelanggannya salah satunya adalah ruangan yang sejuk. Lantaran itu suasana menyantap Konsumsi juga terasa lebih nyaman.

Akan Tetapi Ke beberapa Kemakmuran, banyak juga pelanggan yang memanfaatkan fasilitas tersebut lebih Bersama batas wajarnya. Seperti Kejadian Luar Biasa yang Di marak Hingga China.

Dilansir Bersama South China Morning Post, Jumat (8/8), Hingga Shanghai dan Shandong, China banyak orang tua yang ‘nongkrong’ Hingga Di restoran. Di video berdurasi 1 menit 16 detik Ke YouTube South China Morning Post, Kejadian Luar Biasa ini terlihat jelas.

Baca juga: Parakarta, Roastery ‘Hidden Gem’ Milik Jawara Roaster Indonesia

Ke Di makan siang ditemukan banyak orang tua yang datang berbondong-bondong. Awalnya mereka Berencana memesan Konsumsi seperti pelanggan lain.

Akan Tetapi Setelahnya Konsumsi habis mereka justru bersantai Hingga sana. Ada yang sekadar berbincang hingga yang memilih Untuk bermain kartu hingga membuat kegaduhan.

Banyak laporan Bersama staff restoran yang merasa terganggu sudah berbicara dan meminta mereka keluar Bersama restoran Bersama sopan. Alih-alih mendengarkan, sekelompok orang tua tersebut memilih menolak dan tetap melanjutkan kegiatannya Hingga restoran itu.

Sebagian restoran menyebut hal seperti ini sudah terjadi Pada 4 bulan terakhir. Mereka diketahui menikmati fasilitas seperti pendingin ruangan Bersama gratis.

Kejadian Luar Biasa tersebut lantas menuai komentar tajam Bersama netizen. Apalagi tidak hanya 1-2 video, tetapi banyak laporan juga Bersama pelanggan yang membagikan pengalamannya bertemu kelompok orang tua tersebut Ke media sosial.

“Aku pasti Berencana pergi Bersama sana Bersama cepat jika harus makan dan bertemu mereka. Aku tidak bisa membayangkan bagaimana kesulitan pemilik Usaha tersebut,” ujar salah satu netizen.

“Aku memihak restorannya. Mereka hanya melakukan Usaha. Jika kelompok orang tua ini berpengaruh Ke operasionalnya, mereka layak melaporkannya Ke polisi,” timpal netizen lainnya.

“Tetapi Hingga Singapura dan Malaysia, orang tua keturunan China Hingga sana tidak pernah melakukan hal seperti ini,” tulis seorang netizen Ke kolom komentar YouTube.

“Aku merasakan bertemu mereka. Di itu aku ingin makan Hingga KFC Bersama stasiun kereta Hingga Nanjing, tetapi memilih pergi Lantaran tempat duduk dipenuhi Dari mereka yang tidur Hingga sana,” kata netizen yang menjadi salah satu korban yang terganggu.