Kenali Kawis atau Kawista, “Buah Jeruk” Rasa Cola

(Image: Nectura Juice)

Penulis: Manggarayu | Editor: Ria

Waktu Melakukan Kunjungan Hingga tante yang tinggal Ke Pati (Jawa Ditengah), saya Terbaru sadar ada sebuah pohon yang tumbuh liar Ke halaman rumahnya. Bentuk buahnya mirip seperti melon Didalam ukuran yang lebih kecil. Tante saya bilang kalau itu buah kawis yang cukup langka Ke Indonesia. Ke Pati sendiri, hanya ada beberapa Tempattinggal yang Memperoleh pohon ini. Akan Tetapi meski terlihat seperti melon mini, buah kawis ini termasuk Untuk jenis jeruk-jerukkan, lho!

Tentang penampakkan fisik dan rasa

Secara fisik, kawis memang sekilas mirip buah melon. Permukaannya berwarna putih-kehijauan/kecoklatan, keras, dan bersisik. Bentuknya bulat seperti buah jeruk, tapi Dibagian dalamnya berwarna coklat kehitaman Didalam biji yang menyatu Didalam dagingnya. Keunikan lain Didalam buah ini adalah cara memanennya. Kita tak perlu naik Hingga pohon Sebagai memetiknya satu per satu, melainkan cukup tunggu buahnya jatuh Hingga tanah. Buah yang jatuh ini bisa dibilang sudah cukup matang dan bisa dikonsumsi. Tapi tak perlu panik, buah ini tak Akansegera pecah Di jatuh Lantaran punya kulit yang keras dan tebal.

Soal rasa pun tak kalah unik, nih. Anda tentu tahu minuman berkarbonasi merek Coca Cola, ya? Rasa dan aroma buah kawis mirip Didalam soda tersebut. Rasanya manis dan sedikit asam, serta punya aroma yang khas. Tak heran jika Ke Daerah asalnya, buah kawis sering disebut Cola van Java yang artinya “Coca Cola asal Jawa”. Hmm, bikin penasaran, ya?

Budidaya Untuk negeri

Buah kawis ini adalah tumbuhan yang sangat toleran Didalam lingkungan. Pohonnya bisa bertahan Ke Kepuasan tanah yang kering Ke musim kemarau. Tak heran, buah kawis memang lebih mudah ditemui Ke dataran rendah dan Daerah pesisir. Ke pulau Jawa, buah kawis lebih banyak tersebar Ke Daerah Rembang, Pati, Turban, dan pesisir Jawa lainnya. Ke Di Itu, buah kawis juga bisa ditemui Ke Nusa Tenggara Didalam nama “kawista” dan Bali Didalam nama “kusta”.

Konon, banyak yang percaya kalau buah ini didatangkan Didalam bangsa India Selatan. Akan Tetapi aslinya, buah kawis berasal Didalam dataran Cina. Buah ini disebarkan Didalam kaum pedagang hingga India, dan Didalam sanalah berkembang hingga Hingga Asia Tenggara. Akan Tetapi sayangnya, buah ini termasuk langka Ke Indonesia. Kota Rembang sendiri Untuk mengusahakan budidaya buah kawis agar lebih berkembang.

Cara pengolahannya

Ke dasarnya, buah kawis enak dimakan secara langsung. Caranya, banting atau pukul buah ini hingga retak dan terbelah. Lanjutnya, keruk daging buah beserta biji dan seratnya, lalu tuang Untuk Gelas. Beri tambahan gula secukupnya dan buah kawis siap dikonsumsi. Kalau ingin lebih segar, buah ini cocok ditambahkan Didalam air jeruk nipis/limun dan es batu. Ke beberapa kota (terutama Rembang), buah kawis diolah menjadi sirup dan dodol. Sirup ini tak perlu dilarutkan Didalam air dan lebih enak disajikan Didalam es batu. Malahan, warna minuman sirup ini pun mirip cola, lho. Jangan sampai tertukar ya.

Tertarik Sebagai mencobanya? Silahkan datang Hingga Daerah-Daerah yang saya sebutkan Ke atas tadi, ya. Buah kawis bisa ditemui Ke pasar Didalam harga yang cukup tejangkau. Selamat berwisata!

Atsarina Luthfiyyah (Senior Editor)

Memperoleh Penghayatan Pembelajaran Ke bidang Tata Boga dan Jurnalistik. Kegemaran menulis, traveling dan memasak. S2 Universitas Gadjah Mada Ilmu Komunikasi
Hubungi Kami Ke [email protected]