Mantan Chef Ini Pilih Balik Hingga Sekolahnya Dulu, Optimis Buka Kantin

Jakarta –

Mantan chef ini pilih kembali Hingga sekolahnya dulu Bagi membuka usaha kantin. Ia menyajikan Konsumsi fusion Barat yang suhunya tetap hangat Supaya lebih nikmat Pada disantap.

Ilmu yang dipelajari semasa sekolah bisa bermanfaat Bagi fase kehidupan setelahnya. Siapa sangka ternyata ilmu itu juga menjadi inspirasi seorang murid Bagi mencapai mimpinya.

Hal inilah yang dialami Wan Hasnirauuf Hassan. Ia adalah alumni sekolah menengah Boon Lay Ke Singapura yang sukses Karena Itu chef. Melansir Asia One (20/07), chef itu kini memutuskan Bagi membuka usaha kantin Ke sekolahnya dulu.

Konsumsi Ke kantin sekolah biasanya menyajikan jajanan lokal yang umumnya disukai Didalam banyak orang. Tetapi berbeda Didalam chef Wan.

Dirinya membawa hidangan fusion Barat Hingga Di kantin sekolah menengah Boon Lay. Menunya beragam, termasuk olahan pasta hingga ayam.

Ketertarikan chef Wan Bagi membuka kantinnya sendiri didasari Sebab ilmu Konsumsi dan gizi yang dipelajarinya dulu.

Walaupun Wan masih belum tahu pencapaian Hingga depannya seperti apa, Tetapi tampaknya kecintaan Wan Pada Konsumsi membuat pria 28 tahun ini yakin bahwa pekerjaan yang diambilnya Akansegera berhubungan Didalam Konsumsi.

Sebelum muda, Chef Wan memang sudah mempelajari banyak hal mengenai Konsumsi. Sampai Sesudah ia menyelesaikan studi sekolah menengahnya, chef Wan terpilih Bagi melamar Inisiatif Diploma Teknis Seni Kekayaan Budaya Masakan.

Sekolah menengah chef Wan yang sekarang Karena Itu tempat kantin miliknya. Foto: asiaone.com / AMIERUL RASHID

Hal ini menjadi kesempatan baik Bagi Wan yang memang suka Didalam dunia Masakan. Sebelum diterima, Han langsung mempelajari banyak hal dan Merasakan Penghayatan berkesan.

Dirinya dilatih Bagi bisa mendirikan dan mengelola berbagai Usaha Konsumsi dan minuman seperti kedai hingga katering. Ketertarikannya Ke dunia Masakan ini juga berhasil membuahkan dampak positif.

Pria ini akhirnya bisa bekerja Ke beberapa restoran mewah sebagai chef. Tetapi suatu hari ia memilih buka Usaha kulinernya sendiri Ke kantin sekolah.

Usaha ini sebenarnya tidak ada Di Wacana. Wan Membeberkan, “Ini terjadi begitu saja.”

Chef Wan juga membuka kantin sekolah ini Didalam nol. “Tidak ada yang bisa kamu harapkan Didalam uang orang tuamu Bagi mengatur segalanya bukan? Ke dasarnya semua berasal Didalam bawah,” ucapnya kepada Asia One.

Belajar Didalam pengalamannya dahulu ketika sekolah, Wan mengubah beberapa detail kecil agar warung kantinnya ini bisa menyuguhkan Konsumsi yang enak dan aman.

Chef Wan memutuskan Didalam awal Bagi membuat makanannya tetap Di suhu yang pas. Ini Sebab dulu ketika dia membeli makan Ke kantin, semua makanannya selalu dingin. “Semasa sekolah saya, Konsumsi Ke kantin selalu dingin,” pungkas Wan.

Wan juga memperhatikan segala menu yang dijual. Walaupun tema besarnya ‘Fusion Barat’, tetapi menu yang disajikan setiap harinya berbeda agar para murid tidak bosan.

Beberapa menu Kandidatteratas yang disukai Didalam para murid Di lain ayam bakar saus cajun, pasta carbonara, pasta tom yam, dan mac and cheese yang dibanderol mulai harga Rp 27 ribu hingga Rp 30 ribu.

Sebelumnya chef Wan, ada kisah serupa yaitu mantan chef bernama Phang yang lebih memilih Bagi berjualan Ke kantin sekolah. Chef ini Justru memperbolehkan siswa berhutang jika mereka tidak punya uang Bagi makan.